Minggu, 01 Maret 2020
){kind=link}
Artikel ini akan menjelaskan proses perubahan energi pada mobil. Sebagaimana yang diketahui, mobil adalah kendaraan roda empat yang digerakkan dengan bantuan mesin. Agar mobil bisa bergerak, pengemudi terlebih dahulu harus menyalakan mesin dengan cara memutar kunci kontak. Pada mobil manual, pengemudi akan memasukkan persneling, kemudian menginjak pedal gas.
Mesin mobil membutuhkan energi agar bisa hidup dan berfungsi sebagaimana mestinya. Seperti halnya pada manusia, agar bisa beraktivitas sehari-hari maka manusia memerlukan energi yang berasal dari makanan. Mesin mobil juga membutuhkan "makanan" supaya bisa digunakan untuk bergerak.
Seperti apa bentuk "makanan" mobil? Yah benar, jawabannya adalah bahan bakar minyak (BBM). Mesin mobil baru bisa bekerja jika diberi BBM. Apabila BBM mobil telah habis, maka mesin mobil akan berhenti dengan sendirinya alias tidak dapat bergerak. Dari BBM inilah mobil akan mendapatkan energi.
Lantas, seperti apa perubahan energi pada mobil? Nah, uraian di bawah ini akan menjelaskan bentuk-bentuk perubahan energi yang terjadi pada mobil. Semoga setelah membaca uraian ini, pengetahuan kamu semakin bertambah.
Baca Juga:
Yuk, berikut ini penjelasannya...
Perubahan Energi Pada Mobil
Ada empat perubahan energi yang terjadi pada mobil. Perubahan itu antara lain sebagai berikut:
1. Energi Kimia
Perubahan energi yang mula-mula terjadi pada mobil adalah energi kimia. Energi kimia timbul dari reaksi yang terjadi antara campuran udara dan bensin yang dibakar oleh percikan api dari busi. Hasil pembakaran tersebut akan menghasilkan tekanan luar biasa pada piston.
2. Energi Gerak
Perubahan selanjutnya menjadi energi gerak. Setelah terjadinya energi kimia yang menghasilkan tekanan pada piston, selanjutnya piston tersebut akan bergerak naik turun di dalam blok mesin, kemudian akan memutar gear mobil. Melalui serangkaian mekanisme tertentu, putaran gear mobil akan diteruskan ke roda mobil agar dapat bergerak.
3. Energi Listrik
Setelah berubah menjadi energi gerak, maka perubahan selanjutnya adalah energi listrik. Mesin mobil juga bekerja layaknya generator yang bisa menghasilkan listrik. Energi listrik ini digunakan untuk mengoperasikan semua peralatan listrik mobil, seperti tape/radio, ac, dan mengisi ulang aki.
4. Energi Panas
Seluruh proses yang terjadi pada mobil akan menghasilkan panas. Jadi, perubahan energi selanjutnya yang terjadi pada mobil adalah energi panas. Cobalah letakkan tangan kamu pada kap mobil yang sedang menyala atau baru saja dari perjalanan jauh, pasti kamu akan merasakan panas. Demikianlah penjelasan tentang Perubahan Energi Pada Mobil. Bagikan penjelasan ini agar orang lain juga bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.